SEKOLAH DAN PANDEMI

Harapan besar bahwa pandemic covid 19, berakhir di bulan Juli tidak menjadi kenyataan. Virus corona terus mengintai dan menerkam siapa saja yang lengah. Belum ada senjata buat melawan balik virus ini. Usaha yang kita lakukan hanya bertahan dengan masker, cuci tangan dan physical distancing, sembari berdoa agar tidak ada virus yang nyasar masuk ke tubuh kita.

Pembelajaran konvensional yang sudah dirindukanpun akhirnya belum dapat dilaksanakan pada tahun ajaran 2020-2021. Namun SMK Nusaputera 2 telah siap, pembelajaran jarak jauh sebagai alternatif yang mungkin dan telah dilakukan sejak Maret 2020 terus dilakukan.

Meskipun terpisah jarak antara guru dan siswa serta siswa dan siswa, Kegiatan bagi siswa baru Tahun Pelajaran 2020-2021 tetap dilaksanakan. Masa pengenalan lingkungan sekolah yang dlberikan kepada siswa baru dilakukan secara online dengan menggunakan media sosial youtube. Namun ada beberapa kegiatan yang tidak bisa dilakukan secara online maka siswa tetap datang ke sekolah namun dengan melaksanakan protocol kesehatan. Beberapa kegiatan itu antara lain : pembagian buku paket, pengenalan laboratorium, belajar menggunakan google classroom sebagai persiapan pembelajaran jarak jauh.

Pembelajaran memang jadi sedikit aneh, guru-guru sudah terbiasa dengan mengenal siswanya dulu sebelum memberikan pengetahuan ataupun melatihkan keterampilan sesuai dengan kompetensi yang dipilihnya, namun sekarang harus melaksanakan pembelajaran dengan bekal informasi yang minim tentang siswa-siswinya. Ditambah lagi guru-guru yang sedang dalam taraf belajar menggunakan aplikasi-aplikasi baru yang mendukung tercapainnya tujuan pembelajaran membuat efektivitas pembelajaran jarak jauh masih bisa dipertanyakan. Beruntungnya SMK Nusaputera 2 terus melakukan pelatihan bagi guru-gurunya topik-topik yang dapat dimanfaatkan dalam PJJ. Termasuk infrastruktur yang terus dibenahi sehingga penggunaan internet menjadi lebih lancar.

Namun tetap ada yang hilang, Pendidikan bukanlah hanya transfer pengetahuan saja namun ada bagian psikomotorik yang harus dilatihkan dan ini sulit dilaksanakan dalam masa PJJ. Belum lagi pendidikan karakter yang sangat penting bagi siswa tentu saja hilang dan ini sangat mengkhawatirkan kita semua.

Kita masih harus menunggu dan berdoa agar pandemi covid 19 yang menjadi pangkal semuanya segera berakhir.